Perulangan/Looping pada Bahasa Pemrograman Java dan Bahasa Pemrograman Pascal

| Posted in | Posted on Senin, Juni 13, 2011

Komputer adalah sebuah mesin canggih yang menggunakan bahasa yang hanya mampu menerjemahkan karakter 0 dan 1 atau bilangan biner. Untuk melakukan pengolahan data diperlukan sebuah sistem operasi. Dalam Sistem Operasi itu dibuat program yang menggunakan bahasa oemrogaman Java maupun Pascal.
Dalam bahasa pemrogaman ada suatu sistem yang disebut perulangan/Looping. Perulangan atau looping merupakan suatu proses dalam sebuah program untuk dapat mengeksekusi satu atau beberapa statement yang sama secara berulang sampai ditentukan kondisi tertentu untuk berhenti.
Penulisan sintaks program perulangan/looping dalam bahasa Java dan Pascal memiliki perbedaan tertentu. Berikut ini adalah contoh dari masing-masing sistem perulangan/looping dalam bahasa Java dan bahasa Pascal.
1.     Perulangan/Looping dalam Bahasa Java
Dalam Bahasa Pemrogaman Java terdapat tiga buah jenis struktur perulangan, yaitu for, while, dan do-while.
a.      Struktur For
Struktur for pada umumnya digunakan untuk melakukan perulangan yang banyaknya sudah pasti atau sudah diketahui sebelumya. Dalam jenis ini, kita harus mendefinisikan inisialisasi dan kondisi untuk keluar dari perulangan. Selain itu kita juga perlu menambahkan iterasi, yaitu variabel pengontrol untuk melakukan proses increment maupun decrement. Berikut penulisan sintaks struktur for :
-         Bentuk Umum
for (InitializationExpression; LoopCondition; StepExpression){
statement1;
statement2;
. . .
}
dimana,
     InitializationExpression – inisialisasi dari variabel loop.
     LoopCondition  - membandingkan variabel loop pada nilai batas.
     StepExpression/iterasi - melakukan update pada variabel loop.

-    Contoh :
Sintaks program
int i; 
for( i = 1;  i < =3;  i++ ){
System.out.print(i);
System.out.println(“Perulangan”);
}

Output program :
1Perulangan
2Perulangan
3Perulangan

Penjelasan :
Pada contoh ini, statement i=1 merupakan inisialisasi dari variabel. Selanjutnya, kondisi i<=3 diperiksa. Jika kondisi bernilai true, statement di dalam for loop dieksekusi. Kemudian, statement i++ dieksekusi, dan dilakukan pengecekan kondisi. Kondisi ini akan dilakukan berulang-ulang sampai mencapai nilai yang salah (false). Apapun yang berada di dalam tanda kurung kurawal dari for tersebut maka masuk ke dalam bagian dari perulangan (akan diulang jika bernilai true).
b.      Struktur While
Struktur while adalah jenis perulangan yang mendefinisikan kondisi di awal blok. Ini artinya apabila kondisi tidak terpenuhi (false) maka proses perulangan pun tidak akan pernah dilakukan. Proses inisialisasi nilai pada struktur while ditulis sebelum kita menuliskan struktur while itu sendiri, sedangkan iterasi akan dituliskan di dalam blok. Berikut penulisan sintaks struktur while :

-    Bentuk Umum
Inisialisai
while(kondisi){
statement1;
statement2;
. . .
Iterasi;
}
-    Contoh
Sintaks program
int i=1;
while( i <= 3){
System.out.print(i);
System.out.println("Perulangan");
i++;
}
Output program
1Perulangan
2Perulangan
3Perulangan

Penjelasan
Pada contoh ini, statement i=1 merupakan inisialisasi dari variabel. Selanjutnya, kondisi i<=3 diperiksa. Jika kondisi bernilai true, statement di dalam while loop dieksekusi. Kemudian, statement i++ dieksekusi, dan dilakukan pengecekan kondisi. Kondisi ini akan dilakukan berulang-ulang sampai mencapai nilai yang salah (false). Apapun yang berada di dalam tanda kurung kurawal dari while tersebut maka masuk ke dalam bagian dari perulangan (akan diulang jika bernilai true). Ketika i++ dihilangkan maka akan terjadi perulangan yang tidak berhenti (infinite loop).

c.       Struktur do-while
Struktur do-while mirip dengan struktur while. Perbedaannya hanya terletak pada penempatan kondisinya saja. Pada struktur while kondisi/pengecekan ditempatkan pada awal blok perulangan sedangkan struktur do-while kondisinya di akhir blok. Sehingga pada struktur jenis ini, proses perulangan akan dilakukan minimal sekali meskipun kondisinya tidak terpenuhi. Berikut penulisan sintaks struktur while :
-         Bentuk Umum
do{
statement1;
statement2;
. . .
Iterasi;
}while( kondisi );
Statement di dalam do-while loop akan dieksekusi pertama kali, dan dilakukan pengecekan kondisi dari boolean_expression. Jika nilai tersebut belum mencapai nilai yang diinginkan, statement akan dieksekusi lagi.
-         Contoh
Sintaks program
int i=1;
do{
System.out.print(i);
System.out.println("Perulangan");          
i++;
}while( i < =3);

Output program
1Perulangan
2Perulangan
3Perulangan
Penjelasan
Pada contoh ini, statement i=1 merupakan inisialisasi dari variabel. Selanjutnya, membaca statement kemudian kondisi i<=3 diperiksa. Jika kondisi bernilai true, statement di dalam do dieksekusi. Kemudian, statement i++ dieksekusi, dan dilakukan pengecekan kondisi. Kondisi ini akan dilakukan berulang-ulang sampai mencapai nilai yang salah (false). Apapun yang berada di dalam tanda kurung kurawal dari do-while tersebut maka masuk ke dalam bagian dari perulangan (akan diulang jika bernilai true). Ketika i++ dihilangkan maka akan terjadi perulangan yang tidak berhenti (infinite loop). Minimal menghasilkan satu output.

2.     Perulangan dalam Bahasa Pascal
Dalam Pascal terdapat tiga buah perulangan, yaitu for, while do, dan repeat until.
a.      Struktur For
Struktur for pada umumnya digunakan untuk melakukan perulangan yang banyaknya sudah pasti atau sudah diketahui sebelumya. Dalam jenis ini, kita harus mendefinisikan inisialisasi dan kondisi untuk keluar dari perulangan. Berikut penulisan sintaks struktur for :
-         Bentuk Umum
Var
inisialisasi ;
Begin
For InitializationExpression to LoopCondition do
Begin
Statement 1 ;
Statement 2;
.........
End ;
End.

Dimana,
InitializationExpression – inisialisasi dari variabel loop.
LoopCondition  - membandingkan variabel loop pada nilai batas.

-         Contoh
Sintaks program
Var
I : integer ;
Begin
For I : = 1 to 3 do
Begin
Write ( I ) ;
Writeln (‘Perulangan’);
End ;
End.i

Output program
1Perulangan
2Perulangan
3Perulangan

Penjelasan
Pada contoh ini, statement I:=1 merupakan inisialisasi dari variabel. Selanjutnya, kondisi to 3 diperiksa. Jika kondisi bernilai true, statement di setelah for loop dieksekusi. Dilakukan pengecekan kondisi. Kondisi ini akan dilakukan berulang-ulang sampai mencapai nilai yang salah (false). Apapun yang berada setelah ‘for’ tersebut maka masuk ke dalam bagian dari perulangan (akan diulang jika bernilai true).

b.      Struktur while-do
While-do digunakan untuk melakukan proses perulangan suatu statemen secara terus menerus selama kondisi ungkapan logika pada while masih bernilai benar (true). While-do dalam Pascal ini hampir sama dengan while maupun do-while dalam Java. Menggunakan iterasi, akan berhenti jika kondisi bernilai salah (false). Berikut penulisan sintaks struktur while-do :
-         Bentuk Umum
Var
inisialisasi ;
Begin
     InitializationExpression;
While LoopCondition do
Begin
Statement 1 ;
Statement 2;
.........
Iterasi;
End ;
End.

-         Contoh
Sintaks program
Var
I : integer ;
Begin
I : = 1 ;
While I < 4 do
Begin
Write(I);
Writeln (‘Perulangan’);
I : = I + 1 ;
End ;
End.

Output program
1Perulangan
2Perulangan
3Perulangan

Penjelasan
Pada while-do ini, inisialisasi dilakukan di awal sebelum ‘while’, Selanjutnya, kondisi I<6 diperiksa. Jika kondisi bernilai true, statement di dalam while-do loop dieksekusi. Kemudian, statement I:=I+1 dieksekusi, dan dilakukan pengecekan kondisi. Kondisi ini akan dilakukan berulang-ulang sampai mencapai nilai yang salah (false). Apapun yang berada di setelah ‘do’ tersebut maka masuk ke dalam bagian dari perulangan (akan diulang jika bernilai true).
c.       Repeat Until
Repeat until digunakan untuk mengulang statemen sampai kondisi yang diseleksi di until tidak terpenuhi. Repetat until itu mirip dengan do-while dalam Java, yaitu Paling sedikit statemen-statemen dalam repeat until diproses sekali, karena seleksi kondisi ada pada statemen until yang terletak dibawah. Begitu pula dengan do-while dalam Java, bedanya dalam java, statement berada di atas kondisi. Sehingga minimal mempunyai satu output. Berikut penulisan sintaks struktur while-do :
-         Bentuk Umum
Var
inisialisasi ;
Begin
InitializationExpression;
Repeat
iterasi ;
statement 1 ;
statement 2 ;
.........
Until LoopCondition;
End.
-         Contoh
Sintaks program
       Var
I : integer ;
Begin
I : = 0;
Repeat
I : = I + 1;
Write(I);
Writeln (‘Perulangan’);
Until I=3;
End.
Output program
1Perulangan
2Perulangan
3Perulangan

Penjelasan
Pada repeat-until ini, inisialisasi dilakukan di awal sebelum ‘repeat’, Selanjutnya, mencetak statement sebelum kondisi, kemudian kondisi I=6 diperiksa. Jika kondisi bernilai true, statement di dalam repeat-until loop dieksekusi. Kemudian, statement I:=I+1 dieksekusi(bisa sebelum statement maupun sesudah statement), dan dilakukan pengecekan kondisi. Kondisi ini akan dilakukan berulang-ulang sampai mencapai nilai yang salah (false). Pada repeat untiltidak menggunakan BEGIN – END karena batas perulangannya sudah ditunjukkan oleh REPEAT sampai dengan UNTIL.

Comments (0)

Posting Komentar